Notification

×

Iklan

Iklan

Festival dan Pameran Kebudayaan: Merayakan Warisan Seni, Kuliner, dan Spirit Maulid Raya Nabi Muhammad SAW

Senin, 10 November 2025 | 21.53 WIB Last Updated 2025-11-11T05:53:49Z

 


Eventaceh.com I Banda Aceh – Masyarakat Banda Aceh kembali disuguhkan dengan sebuah perayaan megah yang memadukan keindahan budaya, kekayaan kuliner, dan nilai-nilai keagamaan dalam satu wadah. Festival dan Pameran Kebudayaan hadir sebagai ruang ekspresi bagi masyarakat untuk merayakan identitas lokal sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dan spiritualitas.


Festival ini bukan sekadar pesta seni, melainkan juga sebuah bentuk penghormatan terhadap tradisi yang telah mengakar kuat di bumi Serambi Mekkah. Rangkaian acaranya meliputi festival musik, perayaan budaya, Aceh Street Food Festival, assemble musik, runway, pasar UMKM dan berbagai perlombaan yang melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga akan dirayakan dengan Perayaan Maulid Raya Nabi Muhammad SAW , menjadikannya perayaan yang sarat makna dan nilai-nilai keislaman.



Dalam momentum Maulid Raya, masyarakat Aceh dikenal dengan tradisi gotong royong dan kebersamaan yang kental. Melalui perayaan ini, nilai-nilai tersebut dihadirkan kembali di tengah masyarakat modern sebagai wujud rasa syukur dan cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Suasana religius yang dipadukan dengan semangat seni dan budaya yang diharapkan dapat menjadi cerminan keharmonisan kehidupan masyarakat Aceh masa kini.


Festival ini juga menjadi panggung bagi pelaku UMKM lokal untuk memperkenalkan produk-produk unggulan mereka, mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, hingga karya fesyen etnik modern. Melalui Pasar UMKM , pengunjung dapat menjelajahi aneka produk kreatif hasil tangan berbakat dari berbagai daerah di Aceh, sekaligus mendukung penguatan ekonomi lokal berbasis budaya.


Sementara itu, Aceh Street Food Festival menghadirkan kekayaan cita rasa kuliner tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat Aceh. Pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai sajian otentik seperti kuah beulangong, mie Aceh, kopi khas Gayo, hingga aneka kue tradisional yang menggugah selera. Festival kuliner ini diharapkan mampu memperkenalkan kembali kekayaan gastronomi Aceh kepada generasi muda serta wisatawan yang datang.


Selain pertunjukan musik dan pameran budaya, runway dan assemble musik akan menampilkan kolaborasi antara seniman, desainer lokal, dan musisi muda yang menafsirkan ulang budaya Aceh dengan sentuhan modern. Perpaduan antara tradisi dan kreativitas kontemporer ini menjadi simbol bahwa kebudayaan Aceh terus hidup, berkembang, dan beradaptasi dengan zaman tanpa kehilangan jati dirinya.


Kegiatan Festival dan Pameran Kebudayaan diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga momentum reflektif bagi masyarakat untuk menumbuhkan kembali kecintaan terhadap budaya lokal, mempererat tali silaturahmi, serta memperkuat nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari.


Melalui perayaan ini, Aceh bertekad menjadi daerah yang kaya akan warisan budaya, religiusitas, dan kreativitas masyarakatnya. Festival dan Pameran Kebudayaan menjadi bukti nyata bahwa seni, kuliner, dan spiritualitas dapat berjalan beriringan dalam menghadirkan kebahagiaan dan kebanggaan bagi masyarakat luas.

×
Berita Terbaru Update